TOMOHON – Menang dan pasti menang!. hal yang tidak bisa ditawar lagi tersebut begitu lantang disuarakan masa pendukung pasangan calon Walikota dan Wakil Wali Kota Tomohon nomor urut 1 Miky Wenur dan Cherly Mantiri (Miky-Cherly) dalam kampanye akbar di Stadion Babe Palar Kelurahan Walian Kecamatan Tomohon Selatan Sabtu (23/11/2024).
Itu terpantik ketika Miky Wenur dalam orasinya membeberkan ke publik jumlah dukungan yang menjadi databasenya pasangan Miky-Cherly, yakni sebanyak 35.000 dukungan.
”Kita bersyukur banyak yang menyatakan dukungan kepada Miky-Cherly. Kami minta kepada semua tim untuk menjaga 35 ribu pendukung agar tetap solid dan satukan tekad mendukung kita,” katanya.
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon itu meminta kepada pendukung agar tetap menjaga keamanan, kesejukan dalam menjemput kemenangan di 27 November.
Sementara Djemmy J Sundah, yang juga mantan Ketua DPRD Kota Tomohon mengemukakan alasan mengapa harus memilih Miky-Cherly.
”Miky-Cherly diusung Partai Golkar, Partai Nasdem, dan PSI yang masuk Koalisi Indonesia Maju plus. Di Kabinet Merah Putih saat ini, Golkar memiliki 8 menteri, belum wakil menteri. Juga PSI. Jika Miky-Cherly memimpin Kota Tomohon, program akan lancar, lobi akan lancar, sehingga apa yang direncanakan bisa terwujud. Begitu juga bantuan pusat, pasti lancar,” kata Sundah.
Sementara Jilly Gabriella Eman SE MM (JGE) ikut membakar semangat pendukung. TETTO kembali menggema dan disambut meriah para pendukung yang hadir dalam kampanye.
Begitu juga dengan Stanley Wuwung, mantan anggota DPRD Tomohon lainnya. ”Selama dua periode saya bersama-sama dengan kedua ibun ini. Jadi, sudah tahu kualitas mereka. Jika diperkenankan Tuhan dan dipilih masyarakat memimpin Tomohon, dipastikan program berjalan lancar karena berada di Koalisi Indonesia Maju, segaris dengan pusat,” kata Wuwung.
Tokoh pejuang pembentukan Kota Tomohon Ibrahim Tular menyatakan pilihannya kepada calon emak-emak ini karena memiliki kualitas memimpin yang mumpuni. ”Kita tahu bersama bagaimana jika ibu-ibu yang memimpin. Kasih ibu sepanjang masa. Jadi, sebaiknya kaum perempuan dulu yang memimpin Kota Tomohon,” kata Bam–sapaan akrabnya.
Drs Keis Kainde, tokoh masyarakat lainnya memuji kepemimpinan Miky Wenur saat menahkodai KONI Tomohon yang banyak memberikan hasil dan mengangkat nama Tomohon. (*/redaksi)